cara impor barang dari luar cina
bila kamu belum menelisik cara melsayakan impor barang dari luar negeri berikut ini kami hinggakan kunoh kunoh yang sesegera bisa jadi kamu laksanakan:
i. mematokkan harga serta sistim perniagaan
perihal terserius serta yang paling utama yang sesegera bisa jadi kamu jelas sajakan kepadanya supplier (pemasok) di luar negeri ialah atas dhasratr apa kamu membayar barang dengan harga sebanyak tersebut. pharapanl, dalam aktivitas impor kamu kerap mentemui istilah fob, cfr, cif, ddp, fas serta sebagainya yang tunjukkan kapan tanggung jawab serta keharusan Porto oleh supplier (pemasok) berakhir.
http://pressti.blogspot.com/p/foxyform.htmlsebagai misal, bila pemasok metersebutkani fob (free on board) tersebutkan pemmuserta barang dimana semua Porto pengiriman atau o/f (ocean freight), asuransi serta harga barang dibayarkan sesudah kapal hingga di pelabuhan bongkar; cfr (cost and freight) ialah term penyerahan barang dimana pemasok menyerahkan barang sesudah barang menjalani limit psupaya kapal di pelabuhan pengapalan dalam keadanyaan sudah menbisa izin ekspor, tetetapi Porto pengangkutan hingga ke pelabuhan sharapanran tetap menjadi keharusan pemasok; cif (cost insurance and freight) ialah sistim pemmuserta barang dimana Porto pengiriman, asuransi serta harga barang kamu bayarkan sebelum kapal berangkat di pelabuhan muat; ddp (delivered duty paid) ialah term penyerahan barang dimana pemasok sesegera bisa jadi menyerahkan barang di suatu daerah yang kamu tunjuk serta terletaknya di dalam wilayah kewenangan kamu dengan keadanyaan semua formalitas kepabeanan sudah diatasi oleh pemasok (door to door service); fas (free alongswangsit ship) ialah term penyerahan barang dimana pemasok wajib menanggung Porto serta resiko hingga dengan penyerahan barang disamping kapal di pelabuhan pengapalan dalam keadanyaan yang sudah menbisa izin ekspor, serta sebagainya.
ii. mematokkan cara serta Porto pengiriman
sesudah mengenali harga serta term penyerahan perniagaan (term of trade) dari pemasok kamu di luar negeri, tersebutkan sesegera bisa jadi disempurnakan besarnya Porto tambahan supaya barang impor hingga ke alamat kamu.
buat menbisakan Porto pengiriman yang sempurna, tiap perbisnisan pengangkutan (forwarder) memperlukan data yang sayarat wacana kejelas sajaan perniagaan, bobot serta dimensi barang yang akan dikirim. dalam perihal ini, pihak pemasok sesegera bisa jadi meminfohukan perihal ini kepadanya mereka. bahkan, bila kamu
membeli barang atas dhasratr ex works, yaitu penyerahan barang yang dilaksanakan disuatu daerah milik
pemasok, baik di pabrik, gusertag atau daerah lainnya, tersebutkan kamu sesegera bisa jadi meminfohukan kepadanya forwarder alamat barang secara terang, serta bahkan sesegera bisa jadi diisukan juga gampang atau susahnya penjemputan (pengambilan) barang tersebut di lokasi.
iii. memilih freight forwarder
saat mengimpor barang dari luar negeri, kamu sesegera bisa jadi memilih jhasrat pengiriman barang (freight forwarder) yang profesional yang bisa menolong kamu dalam mengurus serta memenuhi persyaratan dokumentasi serta pengurusan kepabeanan.
freight forwarder menangani semua kebuyang kucita-cita logistik serta menegosiasikan tarif angkut, pengurusan bea cukai, asuransi serta selanjutnya mentransfer barang ke alamat kamu. serta yang paling serius, mereka bisa membawa barang-barang kamu ke daerah sharapanran dalam masa yang efisien serta dengan Porto yang efesien.
iv. memilih cara pengiriman yang yang paling menguntungkan
supaya Porto pengiriman lebih lebih hemat, kamu sesegera bisa jadi memilih cara yang atau kombinasi cara pengiriman yang sempurna. perihal ini amat serius buat menbisakan barang-barang kamu padanya masa serta daerah yang yang diinginkan.
berikut ini ialah tiga choices pengiriman:
melantasi laut (ocean freight): wangsital buat pengiriman barang yang lebih besar atau massal atau barang yang tidak membutuhkan pengiriman laju.
melantasi udara (air freight): wangsital buat pengiriman dalam hitungan yang lebih kecil atau barang yang diperlukan mendesak.
melantasi darat (truk serta kereta api): pharapanl indonesia negara kepulauan yang terbelah dengan lautan dengan negara lain, tersebutkan kedua layanan ini tidak lain ialah cara pengiriman yang dikombinasi dengan pengiriman laut serta udara.
kamu perlu mematokkan seberapa laju membutuhkan barang buat hingga ke alamat kamu. pharapanl itu, perlu diasumsikan jalur lain apa perlu dikirim melantasi udara atau laut. misalnya, barang dari singapura, pengiriman melantasi udara oleh pressti cargo secara umum bisa menghabiskan masa 1-7 hari, serta pengiriman laut mampu metersebutkann masa searea hari hingga 2 minggu, bahkan mampu lebih. ini terang memiliki efek terhadanyap Porto pengiriman. dalam searea kejadian, buat barang dalam hitungan kecil (hingga 100 kg, bergantung padanya volume) kerap lebih murah pengiriman melantasi udara, pharapanl Porto minimum buat angkutan laut kerap lebih besar dari Porto kesemuaan pengiriman melantasi udara.
kamu juga perlu mematokkan apa masa transit yang diperlukan. dalam keseringan problematika Porto pengiriman buat masa transit lambat atau rute tidak pribadi lebih rendah dari transit laju atau rute pribadi. misalnya angkutan udara pribadi singapura - jakarta bihasratnya akan lebih maperihal alih alihnya singapura – pangkal pinang - jakarta. perihal yang setara berlsaya buat angkutan laut, bihasratnya angkutan pribadi dari tokyo ke jakarta akan lebih laju serta lebih maperihal alih alihnya tokyo ke jakarta melantasi singapura dimana kargo akan diturunkan dahulu dari kapal dari tokyo, setelah itu baru dimuat kembali ke kapal lain buat pengiriman ke jakarta. dalam perihal ini, bila kamu tidak memperlukan barang-barang kamu tiba selaju bisa jadi, tersebutkan mengapa kamu membayar layanan lebih maperihal padanyaperihal adanya layanan lambat yang lebih menguntungkan. begitu juga jika dibalik, kamu bisa memilih rute pribadi dengan pengiriman laju dengan Porto yang lebih maperihal, pharapanl dari padanya terlantas lama menyimpan uang (modal) padanya barang, padanyaperihal barang tersebut benar-benar sesegera bisa jadi terletaknya di lokasi padanya tanggal terjelas saja.
v. asuransikan barang kamu
amat disaperingkatan supaya kamu mengasuransikan barang-barang kamu saat mengimpor dari luar negeri. kedua pihak yang terlibat dalam transaksi ekspor-impor sesegera bisa jadi sepenuhnya menyadanyari tanggung jawab mereka masing-masing. pemasok/supplier (eksportir) di luar negeri bisa jadi kerap lepas tangan sesudah barang tidak adanya lagi padanya mereka, sesertagkan kamu mampu menjadi 'resiko' sebelum barang tersebut diterima.
produk asuransi cargo memperlihatkan Proteksi barang kamu (barang yang dikirim dengan kapal) terhadanyap: kebakaran, ledakan, jatuh serta karam, badanyai, barang yang rusak dipharapanlkan oleh laut/ cuaca mirip yang tercantum padanya Konvensi yang kamu buat dengan pemasok. kejelas sajaan wacana perihal ini bihasratnya dicantumkan dalam kontrak penjualan atau letter of credit.
vi. pahami peraturan kepabeanan
sebelum mengimpor barang kamu disaperingkatan buat memastikan apa adanya pembathasratn atau larangan impor terhadanyap barang yang ingin kamu impor. sempurnakan juga, bisa jadi barang-barang tersebut membutuhkan perlsayaan khusus atau perlu ditambahi dokumen terjelas saja dari negara hasratl sebelum bisa masuk ke indonesia atau bisa jadi jelas jelas dilarang impor. isu wacana perihal ini bisa kamu ketahui dari pihak bea cukai atau freight forwarder yang kamu idapl.
vii. mematokkan cara pembayaran
sesudah menbisa konfirmasi harga serta term perniagaan (terms of trade) dari pemasok kamu serta hitungan Porto pengiriman (diantaranya, bea masuk, pajak serta lain-lain) buat hingganya barang ke alamat kamu, tersebutkan kamu bisa melsayakan pembayaran kepadanya pemasok luar negeri dengan di antara cara berikut:
transfer bank
transfer bank atau transfer teleks tidak lain ialah sarana buat mentransfer sertaa keluar negeri. sertaa ditransfer ke rekening pemasok serta mereka setelah itu akan mentransferkan barang kepadanya kamu. cara pembayaran ini ialah yang paling umum dipakai, namun memmemilikii resiko sekamuinya pemasok di luar negeri ingkar janji.
kartu kredit
pembayaran dengan kartu kredit bisa dilsayakan bila pemasok memmemilikii perjanjian transaksi perniagaan dengan perbisnisan kartu kredit internasional. kelancaran pemmuserta yang bersangkutan dengan belanja online atau bentuk lain dari penjualan jminuman beralkohol jauh amat bergantung padanya persoalan apa para pemakainya memperlihatkan nomor kartu kredit yang valid.
dalam pemmuserta jminuman beralkohol jauh dengan memakaikan kartu kredit kamu sesegera bisa jadi memperlihatkan rincian kartu kredit melantasi faks/telepon atau email. perihal ini bisa mendatangkan resiko bagi kedua belah pihak pharapanl rincian kartu kredit bisa dicegat sehingga berkesempatan berlangsungnya transaksi penipuan yang merugikan pemegang kartu. cara ini jelas jelas baik, namun kesafean kartu kredit online tetap menjadi duduk perkara.
wesel inkaso
dalam proses ini pemasok memmemilikii hak pengawhasratn barang-barang hingga wesel (draft) kamu bayar (aksep). pemasok atau penarik wesel (drafter) mengapalkan barang sedangkan dokumen pemilikan atas pengiriman barang dikirim secara pribadi atau melantasi bank importir kepadanya kamu
penyerahan dokumen kepadanya kamu didhasratrkan padanya : d/p (document against payment), yaitu penyerahan dokumen kepadanya kamu apabila kamu sudah membayar; serta d/a (document against acceptance), yaitu penyerahan dokumen kepadanya kamu apabila kamu sudah mengaksep weselnya.
letter of credit (l/c)
letter of credit (l/c) ialah cara pembayaran yang kerap dipakai dalam perniagaan internasional serta memmemilikii kelebihan serta kelemahan. suatu letter of credit padanya dhasratrnya tidak lain ialah janji yang kamu buat kepadanya pemasok yang menyatidakan jikalau kamu akan membayar padanya masa terjelas saja. janji ini bihasratnya didukung (dipukulin) oleh bank. pembayaran dengan l/c memperlihatkan status kesafean tertinggi, tetetapi lebih maperihal alih alihnya sistim pembayaran lainnya serta bisa mengakibatkan penundaan pengiriman.
pembayaran setelah itu (open account)
proses pembayaran dimana kamu belum melsayakan pembayaran apapun kepadanya pemasok sebelum barang dikapalkan atau sebelum barang kamu terima atau sebelum kurun masa terjelas saja mirip yang sudah disepakati. dalam pembayaran ini, sesudah pemasok melsayakan pengapalan barang, mereka akan mentransferkan invoice kepadanya kamu, dimana dalam invoice tersebut pemasok akan mencantumkan tanggal serta masa terjelas saja kapan kamu sesegera bisa jadi melsayakan pembayaran.
cara pembayaran ini banyak dipakai oleh searea besar perbisnisan yang melsayakan transaksi dengan perbisnisan di luar negeri dimana mereka sudah lama menjalin korelasi perniagaan sehingga sudah saling percaya. walaupun demikian. searea pemasok kerap meminta sedikit pembayaran di muka (dp) sebelum mereka akan mentransferkan barang.
cara pembayaran lain
cara pembayaran lainnya yang bisa kamu lsayakan ialah: barter yaitu pembayaran harga barang yang kamu impor dibayar (ditukar) dengan barang yang kamu ekspor yang nilainya setara (dengan tidak asertaya pembayaran dalam bentuk uang); barter konsinyasi, setara dengan cara barter, besertaya cuma bila nilai barang ekspor nilai lebih tinggi atau lebih rendah, tersebutkan nilai selisih harga sesegera bisa jadi dibayar; pembayaran dimuka (advance payment) kurang dari 100%.; serta pembayaran secara tunai (cash payment).
dari penterangan di atas, saat kita menatap dari perspektif resiko serta setelah itu bikin keputusan cara pembayaran terbaik, tersebutkan rujukan oleh penbisa kami: transfer bank, wesel serta pembayaran setelah itu (open account) lebih sederhana serta murah ketimbangkan l/c, tetetapi kurang safe. walaupun demikian, supaya kamu tidak dirugikan dalam aktivitas impor, tersebutkan kamu sesegera bisa jadi kerap menanyakan serta bertukar logikakanan dengan para importir yang sudah berpembelajaran.
viii. memanage pengiriman barang
sesudah membayar harga barang, kamu dengan laju mengurus pengirimannya. bila kamu membeli barang tidak diantaranya Porto angkutan, kamu perlu menghubungi freight forwarder buat meminfohukan alamat pemasok mirip nama, nomor telepon, salinan invoice, packing list serta searea dokumen lain yang menkamukan pemmuserta barang. setelah itu forwarder menginstruksikan perwakilannya di luar negeri buat memanage pengiriman barang tersebut. padanya saat yang setara kamu perlu menghubungi pemasok supaya menyerahkan barang kepadanya perwakilan freight forwarder kamu sesuai dengan nama serta alamat yang kamu berikan.
ix. melengkapi dokumen
sesudah barang kamu dikirim, tersebutkan kamu akan dikasikan (dikirim) searea dokumen terjelas saja dalam rangka pengurusan kepabeanan, serta buat kebutuhan-kebutuhan lainnya supaya barang tersebut bisa hingga ke alamat kamu.
dokumen-dokumen tersebut, yaitu:
comercial invoice , yaitu daftar nilai/harga barang yang tercantum dalam packing list. commercial invoice ini berisikan nilai barang per item serta hitungan nilai barang.
bill of lading (b/l), yaitu surat/dokumen yang diterbitkan oleh shipping line/freight forwarder buat tiap pengiriman barang eksport. bill of lading ini di terbitkan padanya tanggal keberangkatan kapal. bill of lading nantinya akan dikasikan kepadanya kamu buat mengambil barang di daerah sharapanran (pengambilan barang impor). guna dari bill of lading amat banyak, yaitu disamping sebagai evidensi pengambilan barang di sharapanran, juga dilampirkan dalam proses pembuatan coo.
airway bill (awb), guna serta kegunaannya ialah setara dengan bill of lading. namun awb ini khusus buat pengiriman barang melantasi udara.
bill of lading/airway bill, packing list serta commercial invoice ialah area yang tidak terbelahkan dalam proses eksport serta import atau mampu dikatidakan ketiga dokumen ini ialah 1 (satu) set dokumen ekspor/impor.
dokumen-dokumen pendukung lainnya, yaitu:
certificate of origin ialah sertifikat hasratl barang. diterbitkan oleh instansi terhubung di negara hasratl. kegunaannya ialah sebagai evidensi keaslian barang dari negara hasratl mirip yang tertera padanya bill of lading. surat keterangan hasratl bisa dimasukkan dalam commersial invoice, tetetapi padanya dokumen terbelah.
packing list ialah daftar proses pengepakan. packing list diterbitkan oleh tiap eksportir tiap kali akan mengekspor. data-data packing list inilah yang akan di muat padanya bill of lading ataupun airway bill. packing list berisikan data-data nama serta alamat shipper, nama serta alamat consignee, nama serta alamat notify party (bila adanya), nama barang, hitungan serta jenis kemhasratn, hitungan barang, berat bersih (net weight), berat kotor (gross weight), kubikasi, shipping marks and numbers/keterangan yang tertulis padanya kemhasratn, nama vessel, pelabuhan muat, pelabuhan bongkar (buat levelan levelan ini, dokumen minimal yang kamu perlukan ialah commercial invoice serta salinan bill of lading atau air waybill)
x. mengurus perijinan impor
sesudah barang kamu selesai dikirim serta semua dokumen ekspor dari negara hasratl sudah diterima, sebelum barang tiba di indonesia, sebagusnya bea masuk serta semua perizinan impor mulai diurus. kamu bisa mengurus sendiri atau metersebutkani jhasrat pihak lain. dalam perihal ini, bila kamu metersebutkani jhasrat pengangkutan impor door to door, pengurusan ini ialah tanggung jawab serta tugas freight forwarder yang mengangkut barang kamu dari luar negeri.
xi. membayar bea masuk serta Porto lainnya
semua barang impor yang masuk ke indonesia sesegera bisa jadi dicek serta menbisa persesharapanran bea cukai serta diidapkan bea masuk, cukai, pph phasratl 22.serta pajak lainnya. barang impor yang tidak diidapkan bea tersebut ialah barang buat hadiah, kesejahteraan rohani, sharapanran kebudayaan, amal, dsb.
nb: buat menbisa petunjuk yang lebih lengkap wacana cara pengurusan barang impor di kepabeanan bisa hubungi: saiful tjutkamu (email: pressti.cargo@gmail.com) atau firdous (email: sales.pressticargo@gmail.com)
xii. mengeluarkan barang dari kawhasratn pabean
sesudah menangani semua pengurusan di pabean serta barang kamu sudah bisa keluar, sebagusnya barang tersebut dengan laju dibawa ke alamat kamu.
xiii. menbisakan barang serta klaim asuransi
saat barang sudah tiba di daerah, kamu sesegera bisa jadi memeriksa dari segala kehancuran atau kebisa jadian asertaya barang yang lenyap. tiap kehancuran sesegera bisa jadi dicatat secara terang serta disimpan buat catatan kamu.
saat menbisakan barang, kamu atau staf kamu sesegera bisa jadi memastikan sudah menhitungan hitungan potongan barang yang kamu terima sudah benar.
bila barang kamu adanya yang rusak atau kelemahan, kamu sesegera bisa jadi pribadi meminfohukan kepadanya freight forwarder serta perbisnisan asuransi. freight forwarder akan mengajukan klaim padanya pihak yang sempurna serta menolong kamu dalam menbisakan klaim asuransi. dianjurkan buat mentransfer foto serta data pendukung lainnya wacana keadanyaan kehancuran. jangan membakar barang yang rusak atau mengeluarkannya dari kemhasratn sebelum dicek oleh perbisnisan asuransi atau freight forwarder.
demikianlah panduan kunoh demi kunoh dalam rangka mengimpor barang dari luar negeri. walaupun uraian ini tidak mencsayap semua padanya masa, kebisa jadian serta seluk-beluk aktivitas impor, namun penterangan ini cukup menolong kamu buat menelisik tatprogram impor yang baik serta benar. perduduk perkaraan-perduduk perkaraan dalam impor serta cara menanganinya bisa kamu lihat padanya "searea duduk perkara logistik serta perihal yang perlu kamu persiapkan dalam impor barang dari luar negeri
http://www.jefrihilda.my.id/2015/11/cara-impot-barang-dari-cina-terbaru.html
Kamis, 07 Januari 2016
0 Response to "cara impor barang dari luar cina"
Posting Komentar